.quickedit { display:none; }

Senin, 03 Oktober 2011

Kerangka Karangan

Pengertian :
Secara singkat kerangka karangan adalah suatu rencana kerja yang memuat garis-garis besar dari suatu karangan yang akan di kerjakan, karena jarang sekali orang-orang yang langsung menuangkan ide-idenya atau isi pikirannya secara teratur dan logis dan sempurna diatas kertas sebelum menulis kerangka karangan itu dalam kertas, kita harus membuat bagan dan rencana kerja agar mengalami perbaikan, dan penyempurna, metode untuk membuat rancang biasanya disebut kerangka karangan atau outline.
Kerangka karangan menjamin suatu penyusun yang logis dan teratur, serta penulis dapat membedakan mana yang gagasan utama dan mana yang termasuk gagasan tambahan, kerangka karangan dapat membentuk catatan-catatan sederhana, tetapi dapat juga berbentuk pendektail dan kerja dengan sangat cermat.

Manfaat :
a. Untuk menyusun kerangka karangan secara teratur.
b. Memudahkan penulis menciptakan klimaks yang berbeda-beda
c. Menghindari penggarapan sebuah topik sampai dua kali atau lebih
d. Memudahkan penulis untuk mencari materi

Penyusunan :
Suatu kerangka yang baik tidak sekali dibuat. Penulisan dalam menyusun kerangka karangan selalu berusaha menyempurnakan bentuk yang pertama. Langkah ini tidak mutlak harus di ikuti oleh penulis-penulis yang sudah mahir, orang yang mahir menulis tulisan-tulisan yang kompleks atau dengan mudah menyusun kerangka karangan.

Langkah-langkah untuk menyusun kerangka karangan adalah sebagai berikut :
a) Rumusan Tema / masalah yang jelas berdasarkan suatu topik dan tujuan yang akan dicapai melalui topik tersebut. tema yang dirumuskan untuk kepentingan suatu kerangka karangan haruslah berbentuk tesis atau pengungkapan maksud.
b) Langkah yang kedua adalah rovertansasi topik-topik bahwasannya yang dianggap merupakan perincian dari tesis atau pengungkapan maksud, dalam hal ini penulisan boleh mencatat sebanyak-banyaknya tipik-topik yang terlintas dalam pikirannya, dengan tidak perlu langsung mengadakan evaluasi terhadap topic-topik tadi.
c) Langkah yang ketiga adalah penulis berusaha mengadakan evaluasi semua topik yang telah dicatat pada langkah kedua diatas.

Sumber :
http://farchanbinadnan.blogspot.com/2009/12/membuat-kerangka-karangan.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar